Cerita Dari Zsazsa Caesar Yang Memiliki Kulit Vitiligo
Tidak peduli usia, warna kulit, bentuk gurat wajah, hingga dari latar belakang keluarga seperti apa kita dibesarkan. Setiap dari kita pasti menyimpan rasa ’tidak aman’ tersebut di diri masing-masing. Cukup cantik? Cukup pintar? Atau mampukah kita untuk cukup percaya diri menghadapi beberapa momen dalam hidup yang mengharuskan kita untuk berani berdiri sendiri.
“Setiap wanita cantik adanya.” Klise? Rasanya tidak. Ungkapan sederhana yang biasa terdengar dalam keseharian tidak muncul begitu saja. Pengalamanlah yang membentuknya.
Kali ini giliran Zsazsa Caesar, seorang model dan influencer muda, yang berbagi akan kisahnya mengatasi kondisi vitiligo di dirinya.
Sumber: https://www.ruhee.id/blog/the-beauty-of-insecurities-cerita-bareng-zsazsa-caesar
My vitiligo sejak umur 8 tahun. Dulunya selalu aku cover-up. Aku pakai stocking, makeup, aku tutupi supaya tidak terlihat. Ada rasa takut dimana sekitarku akan memandangnya sebagai sesuatu yang menjijikkan atau menular. Atau penyakit yang membuatku berbeda dengan orang lain. Itu membuatku tidak percaya diri. Pastinya masih ada beberapa hal yang membuat aku tidak percaya diri. Dimana biasanya aku respon dengan rasa insecurity, tapi yes! aku sudah menerima diri sendiri. Aku tidak menutupinya lagi, tidak lagi pakai makeup. Bahkan, aku tidak cat rambut lagi.
Vitiligo merupakan kondisi autoimun yang membuat melanin kulit rusak atau tidak terdapat pigment. Kulit berubah warna menjadi putih. Ini bisa terjadi di segala umur, ras, gender. Siapa saja, dimana saja. Siapapun bisa terkena vitiligo.
Ketika sekitarku percaya kepada aku, di saat bersamaan aku juga percaya kepada diriku sendiri. Aku mulai mengganggap vitiligo bukanlah kekurangan, melainkan sebuah keunikan yang aku punya.
Inner beauty comes from our mind and soul. Cara kita berpikir, pengetahuan yang kita miliki, dan sikap hati kita saat merespon orang lain. Jangan pernah membandingkan dirimu dengan orang lain. Tidak akan pernah ada habisnya. Just focus on yourself, mantain your self-confidence, do whatever makes u comfortable with your own body.
Know your worth! You’ve got your own beauty, love yourself ,and be confident.
Sumber: https://www.ruhee.id/blog/the-beauty-of-insecurities-cerita-bareng-zsazsa-caesar
*disclaimer: Flimty membantu mereka mengontrol berat badan dengan diimbangi pola makan sehat dan pola hidup sehat.
hasil yg didapatkan setiap individu bisa berbeda-beda, tidak ada diet instant.
Umurku saat ini 25 tahun dan pekerjaanku sebagai model, sejak umur 5 tahun aku sudah terkena vitiligo tapi masih kecil dan di umur ke 8 tahun sudah mulai membesar. Perasaanku sedih dan takut gak punya teman, gak punya pasangan dan ini aku anggap sebagai kekurangan dan ketidaksempurnaan. Sampai suatu saat kelas 5 SD aku ditunjuk-tunjuk teman lelaki dan ditertawakan seperti sebuah ejekan dan aku merasa beda seperti yang lainnya.
Pernah aku ke mall lagi jalan-jalan terus ada anak kecil lewat sampai anaknya itu ditarik-tarik sama ibunya takut menular, Ketidaktahuan seseorang tenyata membuat seseorang rendah dan gak berharga.
Looks di cewek itu sangat penting dan kenapa harus gua gitu, saat umur 17 tahun gua ulang tahun dan meminta adanya mukjizat hilangin vitiligo ini. Dan gua harus membantu kepada orang-orang supaya gak insecure dengan apa yang dimilikinya, dan gimana orang-orang bisa suka dengan kondisi gua saat ini.
Dulu aku dekat dengan cowok dan orang tuanya gak sreg karena kondisi gua yang kaya gini. Gua udah melewati prosesnya sampai gua udah gak harus menutupinya lagi dari apa yang ada di diri gua, dan lebih cepat lo menerima itu lebh baik.
Seorang wanita cantik jika percaya diri, harus terima as your self dan ketika lo udah mencintai diri sendiri rasa percaya diri itu akan terbangun.
Karena aku model, selain skincare dan make-up aku harus menjaga tubuh juga dan saat aku photoshoot ada salah satu model yang minum Flimty dan dia recomend ke gue supaya minum itu. Efeknya di aku pencernaan lebih lancar dan plong banget badan lebih ringan dan salah satu andalan aku juga saat ini Flimty untuk menjadi bagian dari diet yang aku lakukan.
Disclaimer: Hasil yang didapatkan setiap individu bisa berbeda-beda, semua itu tergantung dari kondisi tubuh dan metabolisme masing-masing.
Kenapa Flimty? Karena Flimty itu minuman fiber/serat yang bisa bantu ikat sebagian minyak, lemak, kolesterol, tepung, gula dan racun lainnya pada makanan yang kita makan untuk dibuang lewat BAB
Disclaimer: Hasil yang didapatkan setiap individu bisa berbeda-beda, semua itu tergantung dari kondisi tubuh dan metabolisme masing-masing.
Di artikel ini semoga cerita ku bisa tetep punya badan fit ini bisa membantu dan membuka pikiran kita semua agar bisa tetep fit dan jalanin diet hidup sehat lebih mudah.
Karena Flimty yang aku jelasin diatas menurut dokter ahli gizi (Dr. Gaga) bisa membantu;
- Menahan nafsu makan, karena efek dari kandungan Serat Flimty yang berkualitas tinggi.
- Melapisi usus dengan serat, yang bisa mengikat sebagian Minyak, kolesterol darah, racun
tubuh, dan dibuang melalui BAB. - Membantu Memperlambat makanan menjadi lemak dalam tubuh.
- Membantu menurunkan Kolesterol, Gula darah, dan Hipertensi.
Penjelasan Dr. Gaga di atas adalah berdasarkan Uji Klinis dan Penelitian secara logis yang bisa dibuktikan kebenarannya.
Testimonial Tentang Flimty
Disclaimer: Hasil yang didapatkan setiap individu bisa berbeda-beda, semua itu tergantung dari kondisi tubuh dan metabolisme masing-masing.
Disclaimer: Hasil yang didapatkan setiap individu bisa berbeda-beda, semua itu tergantung dari kondisi tubuh dan metabolisme masing-masing.
Dan PM kami terus di BANJIRI testimonial..
Bagaimana Cara Pesan Flimty?
Mudah sekali caranya tinggal klik tombol dibawah ini untuk ORDER
Flimty sekarang sudah bisa beli Di kotamu!
Cek Daftar Agen Resmi Flimty Disini
Dengan membeli via Agen terdekat di kotamu dengan HARGA SAMA tapi dengan ONGKIR MURAH bahkan GRATIS!
Sebagian besar para Agen menerima COD dan pengiriman via driver online (Gojek, Grab)
Dan kami masih menyimpan BANYAK sekali testimonial seperti ini
Disclaimer: Hasil yang didapatkan setiap individu bisa berbeda-beda, semua itu tergantung dari kondisi tubuh dan metabolisme masing-masing.
